Provinsi Jambi terdapat beragam suku dan kearifan lokal serta adat budaya yang berbeda-beda di setiap daerahnya tidak ketinggalan Suku anak dalam sebagai masyarakat adat yang berada di Provinsi Jambi dimana mereka memiliki kearifan lokal dan adat budaya nya sendiri salah satunya yaitu budaya mengkhusukan salah satu komoditi buah hasil hutan yang secara khusus merupakan hak dari perempuan suku anak dalam atau dalam Bahasa suku anak dalam disebut Walax Betina dimana buah tersebut Bernama Cempunek , Bekil atau Tuka’on buah ini tumbuh didalam taman nasional bukit duabelas (TNBD) yang memang merupakan tempat hidup dari suku anak dalam.
Buah Cempunek, bekil atau Tuka’on ini memiliki rasa seperti kelapa tua dan sedikit terasa berlemak namun jika buah ini dimanakan dengan keadaan telah matang maka rasanya sangat manis, buah ini biasa dimakan oleh perempuan dari suku anak dalam sebagai camilan diwaktu santai Bersama keluarga. Untuk batang dari buah ini berdiameter 50-100 cm dengan tinggi pohon dapat mencapai 15 m. cara suku anak dalam untuk mengambil buah tersebut bervariasi ada yang menggunakan cara memanjat pohon yang berada di seblah pohon buah tersebut untuk menggapai buahnya, adapula yang memanjat dengan memanjat akar-akaran pohon yang membelit pohon buah tersebut bahkan adapula dengan cara yang destruktif yaitu menumbang pohon buah tersebut dengan beliung maupun gergaji mesin.
Dengan cara panen yang destruktif seperti itu dikhawatirkan pada masa mendatang buah Cempunek ini dapat terancam keberadaanya didalam Kawasan, hal ini sudah harus menjadi perhatian bagi pihak-pihak yang terkait dengan melakukan pembinaan dan sosialisasi terkait kegiatan pemanenan yang destruktif tersebut. Apabila pohon buah tersebut habis dikarenakan cara panen yang tidak baik tersebut maka hilang pula lah kearifan local yang ada di suku anak dalam dimana buah yang menjadi hak dari perempuan suku anak dalam tidak dapat lagi di rasakan oleh generasi selanjutnya.
penulis: Oky Wardana. S.IP
Suku anak dalam merupakan kelompok masyarakat adat yang berada di pedalaman Sumatera tepat nya Daerah Sumatera Tengah dimana suku anak dalam sendiri tersebar di dua Provinsi yaitu Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Jambi, dimana suku anak dalam sendiri dari zaman dahulu bertempat tinggal di dalam hutan suku anak dalam merupakan sebutan yang umum untuk menjuluki suku tersebut namun banyak sebutan-sebutan lain seperti anak dalam, sanak, orang kubu, anak suku dalam, orang rimba. sebutan kubu sendiri telah di tulis oleh Van Dongen seoarang pegawai Belanda pada tahun 1906 yang dalam laporannya Van Dongen menceritakan bahwasanya di Daerah Jambi ia bertemu dengan salah satu suku yang mereka hidup di dalam hutan dan melakukan transaksi menggunakan metode silent tread dengan warga desa karena mereka mengisolasi diri dan takut unutuk bertemu dengan orang luar dan Van Dongen mengasumsikan bahwa orang kubu sebagai manusia primitif. Setelah mendengar laporang yang di tulis oleh Van Dongen tersebut dua tahun kemudian seorang antriopolog Jerman Bernad Hagen melakukan perjalanan ke Daerah Sumatera untuk melakukan pengamatan terhadap orang kubu. Dari hasil pengamatanya Bernard Hagen menerbitkan buku Die Orang Kubu Auf Sumatera di dalam bukunya hagen cenderung memiliki pendapat yang sama dengan laporan yang di tulis oleh Van Dongen.
Konotasi yang melekat saat menyebut suku anak dalam yang akan langsung terlintas oleh masyarakat umum adalah jorok, mistis, bau, bodoh dan hal-hal negative lainya namun saat ini masyrakat suku anak dalam tidak dapat kita generalisir sama dimana pada tulisan Budi Setiawan mengategorikan suku anak dalam menjadi lima yaitu Kelompok tradisional, kelompok ini masih sangat kuat mempertahankan adat istiadat dan norma sosial nya, kelompok ini sangat jarang melakukan interaksi dengan dunia luar dan warga desa, lokasi pemukiman terletak jauh ditengah kawasan TNBD, sumber mata pencaharian sangat tergantung dengan berburu dan meramu. Kelompok tranisisi, kelompok ini sedang mengalami proses adaptasi dengan berbagai pengaruh dari luar, interaksi dengan masyarakat luar sangat intensif baik untuk keperluan ekonomi, sosial, dan politik, anggota rombong sebagian masih bermukim di dalam hutan, sudah mengenal barang sekunder seperti HP, motor, arloji, senjata rakit (kecepek), sumber matapencaharian berburu, meramu dan berkebun karet di hutan dan dipasarkan keluar, kepatuhan terhadap norma dan adat-istiadat sudah mulai longgar. Anggota rombong ada yang ingin menetap diluar dan ada juga yang menginginkan tetap hidup di hutan selamanya. Sebagian besar Orang Rimba di kawasan TNBD ada dalam kelompok ini. Kelompok pengembara, kelompok ini memilih tinggal di kebun-kebun sawit dan karet milik warga desa atau perusahaan, mobilitas berpindah-pindah tinggi, tidak memiliki lahan, tidak memiliki pekerjaan tetap, ada yang menjadi pengemis, masih berburu, potensi konflik dengan warga desa dan perusahaan cukup tinggi karena memungut berondolan dan mencari hasil kebun warga, komitmen kepada adat istiadat sudah longgar bahkan sudah mulai dilupakan, tidak memiliki akses terhadap hutan, tidak terdaftar secara administratif sebagai penduduk desa. Kelompok ini secara ekonomi, sosial dan budaya paling marjinal dari kelompok lainnya.
Kelompok bediom, kelompok ini sudah bertempat tinggal di luar kawasan hutan, sumber matapencaharian masih tergantung pada HHNK, sumber pendapatan diluar dari bekerja sebagai buruh harian membersihkan kebun warga desa dan perusahaan, kaum perempuan dan anak-anak mengumpulkan berondolan (buah sawit matang yang jatuh ke tanah), beberapa orang bekerja sebagai satpam.
di perusahaan sawit, sebagian besar kondisi ekonomi anggota sangat marjinal termasuk kelompok miskin karena tidak memiliki lahan kebun dan pekerjaan tetap. Sudah memeluk agama (Islam dan Kristen) Anggota rombong ada yang berpikir tetap bertahan diluar hutan, namun masih ada anggota yang berpikir akan balik kehutan bila kondisi ekonomi mereka semakin sulit, sebagian besar tinggal di lokasi perumahan dari program bantuan pemerintah. Kelompok bekampung, kelompok ini sudah menetap di desa, mulai membangun rumah sendiri, berkebun karet atau sawit, interaksi dengan warga desa baik walaupun masih ada steorotipe warga desa, sudah memakai adatistiadat melayu umumnya, telah memeluk agama, sudah terdaftar sebagai warga desa, kondisi ekonomi relatif mapan.
Dimana dapat kita lihat bahwasanya tidak semua suku anak dalam merupakan masyarakat yang tertinggal marjinal dan miskin dari pembagian lima golongan diatas terbukti dengan adanya pemuda-pemuda suku anak dalam yang sudah dapat mengenyam Pendidikan di perguruan tinggi baik itu perguruan tinggi yang berada di Provinsi Jambi maupun di luar Jambi, selain sudah terdapatnya masyarakat suku anak dalam yang mendapatkan Pendidikan tinggi terdapt pula masyarakta suku anak dalam yang menjadi anggota POLRI maupun TNI dimana ini tentunya menjadi cita-cita banyak orang. Salain itu terdapat pula masyarakat suku anak dalam yang sudah memiliki kebun-kebun pribadi dan membuat usaha.
Meski terdapat masyarakat suku anak dalam yang telah berhasil bertarnsformasi secara social namun masih banyak juga warga suku anak dalam yang belum berhasil bertansformasi secara social diamana mereka telah keluar dan bersentuhan dengan dunia luar serta mengenal teknologi dan kebutuhan-kebutuhan yang bersifat seperti orang luar, namun secara mata pencaharian mereka belum dapat beradaptasi sehingga mereka menjadi masyarakat yang miskin dan lemah secara kehidupan atau gagal bertransformasi secara social hal ini tentunya akan menjadi sebuah permasalahan dimana gejala-gejala social saat ini telah terlihat. Terdapat warga suku anak dalam yang melakukan perbuatan kriminal seperti pencurian, kejahatan seksual, dan penculikan hal ini jelas terpampang nyata dan dapat dengan mudah kita akses pada berita-berita.
Gejala social ini tentu membuat kita semakin miris dimana kejahatan tentu erat kairtan nya dengan kemiskinan dan lemahnya kehidupan seseorang dimana hal ini selaras dengan pendapat Aristoteles dimana ia mengatakan bahwasanya salah satu sumber dari kejahatan adalah kemiskinana. Ini merupakan efek domino yang ditimbulkan akibat kemiskinan yang di alami oleh suku anak dalam dimana kemiskinan dapat menyebabkan permasalahan-permasalahan pada suku anak dalam maupun masyarakat pada umumnya.
Adapun efek domino yang dapat terjadi yaitu kelaparan, kebodohan, hingga pada akhirnya dapat menyebabkan Tindakan kriminal. Dengan kata lain gejal sosial yang telah terjadi saat ini merupakan afek domino yang dihasilkan dari gagalnya transformasi sosial yang dilakukan oleh suku anak dalam. Lalu apa yang harus dilakukan sekarang? Tentu pertanyaan ini yang akan keluar dari setiap kepala kita. Transformasi sosial yang gagal ini tidak dapat kita abaikna begitu saja dan pertanyaan diaats harus kita jawab segera, salah satu hal yang dapat kita lakukan adalah bekerjasama antar multi pihak baik itu pemerintah, swasta, LSM, dan masyarakat serta memandang permasalahan ini sebagai permasaslahan Bersama dimana sektor Pendidikan menjadi salah satu kunci yang perlu di sentuh terlebih dahulu sehingga hal ini dapat menjadi investasi jangka Panjang bagi kita dan menghentikan gejala-gejala sosial yang terjadi hari ini.
Статьи контента
Безмездные игровые аппараты из бонусами делают игру вдобавок интереснее. Они дают вам возможность выиграть Эпические призы а еще могут ваши шансы буква барыш джекпота.
Играйтесь в сии безмездные слоты игорный дом интерактивный, чтобы ощутить вкус Вегаса, не рискуя действительными денежками. Read more
Статьи контента
Онлайн-слоты игорный дом предлагают любые игры, во которые игроки повышают танцевать во объективные деньги. Они вдобавок дают возможность геймерам вносить и выводить деньги во отечесвенных руб., что авось-либо избавить их через недешевых комиссий выше обмен денежной еденицы. Read more
Заметки контента
Онлайн-слоты делают предложение балахонистый противоположность, который превосходит многовариантность, подходящий на материальных игорный дом. Во а-дато настроек влетают античные слоты, видеослоты а также прогрессивные джекпоты. Сии забавы основаны, абы бросать перчатку привыкание.
А и вы не можете забить авантаж игорный дом, вы можете понизить риск, подобрав игры, кои отвечают вашему бютжету, вдобавок играя только после этого, если при вы перекусывать добавочные деньги. Read more
Заметки контента
Онлайн-игорный дом — это интернет-веб-журнал, который дает возможность игрокам делать ставки на подобные игры, а как блэкджек а еще игра через Интернет. Это плодородная форма числовых азартных выступлений. Read more
Заметки контента
Вам продоставляется возможность играть во онлайн-игорный дом буква действительные деньги изо вашего мобильного прибора. Многие из этих прибавлений казино хорошо работают в абсолютно всех устройствах, но они, больше, валей трудятся во неношеных, больше дорогих мобильных мобильниках. Read more
Artikel konten
Berpartisipasilah dalam kasino internet di slot gratis internet dan nikmati putaran yang menarik, seperti Wilds, Scatters, dan Start Multipliers. Bisa jadi sulit untuk meningkatkan peluang Anda memenangkan jackpot yang besar. Memilih putaran yang tepat diperlukan untuk mengoptimalkan hiburan baru.
Mesin video poker menawarkan paylines terbanyak dan bonus ekstra. Read more
Статьи контента
Бесплатные слоты онлайновый дают возможность игрокам апробировать любые игровые приемы без необходимости рисковать своими объективными деньгами. Они включают в себя разнообразные типы игровых автоматов, в том числе видеоигры и забавы во объективные аржаны.
Прежде чем взяться танцевать, вырешите, вяча вам хотите израсходовать. Read more
Menikmati mesin slot uji coba adalah cara terbaik untuk mendapatkan teknologi dan mulai sweet bonanza free menguji coba pendekatan saat Anda menggunakan uang sungguhan. Read more